Antoine Griezmann kembalii ditarik dari lapangan setelah menit ke-60 oleh Diego Simeone. Langkah ini diambil sang pelatih karena pihak Atletico Madrid berupaya untuk tidak membauyar uang kepada pihak Barcelona yang menurut mereka justru menjadi hutang dari pihak Barca.
Kesepakatan Pelik Antoine Griezmann
Sang pemain berdarah Perancis tersebut kembali ke mantan klubnya sebagai pemain pinjaman. Kedatangannya terjadi setelah direstui pihak Barca yang masih saja bergulat dengan masalah ekonomi internal, dengan ketentuan durasi kontrak 2 tahun. Menurut kontrak yang sama, jika Griezmann bermain untuk sejumlah waktu tertentu untuk timnya saat ini (50% pertandingan atau lebih), pihak Atletico Madrid akan berhutan senilai 40 juta Euro kepada klub asal Spanyol tersebut. Tak hanya itu, hal tersebut juga akan memicu kontrak peminjaman sang pemain menjadi permanen.
Diego Simeone terpantau selalu menarik sang pemain persis 1 jam setelah laga berjalan di setiap laga di sepanjang musim ini. Langkah ini bahkan terus dilakukannya di kompetisi-kompetisi Eropa, termasuk ketika sang pemain depan tersebut berhasil mencetak gol di laga hari Rabu malam waktu setempat di laga Liga Champions.
Protes dari Klub Antoine Griezmann
Setelah pertandingan tersebut, pihak Barcelona mengancam akan membawa hal tersebut ke ranah hukum. Hal ini karena pihak Barcelona percaya bahwa pihak Atletico Madrid sudah resmi berhutang kepada mereka sejumlah yang diatur dalam kontrak. Ini juga yang membuat mereka percaya bahwa kontrak sang pemain sudah seharusnya menjadi permanen.
Selama tahun pertama kontrak peminjamannya, Antoine Griezmann bermain di total 80% laga untuk Atletico Madrid. Akibatnya pihak Barcelona mengklaim kesepakatan tersebut hanya berlaku untuk tahun eprtama dan dengan demikian, pihak Diego Simeone harus membayar sejumlah yang diatur dalam kontrak. Dengan demikian, terlepas dari durasi yang dimainkan sang pemain di musim ini, terlepas dari secara penuh atau hanya beberapa detik, pihak Barcelona percaya bahwa pihak Atletico Madrid sudah berhutan sejumlah dana tersebut kepada mereka.
Alasan Atletico Madrid
Sementara itu, menurut hasil pemantauan Fun88 casino, jika langkah ini diambil oleh pihak Barca, Atletico Madrid akan mengalami masalah yang cukup besar. Apalagi mereka saat ini masih berjuang untuk mengembalikan kondisi keuangan mereka ke kondisi prima. Hal yang sama juga terjadi dengan pihak Barcelona, yang membuat kasus ini akan menjadi semakin pelik.
Menurut catatan beberapa media olahraga setempat, pihak Atletico Madrid bahkan terpaksa harus memotong gaji beberapa pemain mereka untuk membantu mendorong kesehatan keuangan klub. Beberapa pemain yang dikabarkan terdampak kebijakan ini adalah Jan Oblak, Thomas Lemar, sampai Joao Felix.
Di tengah kondisi ini, tidak mengherankan jika kemudian pihak Atletico Madrid akan mencari segala cara untuk menghindari membayar aBarcelona. Mereka lebih memilih untuk menempatkan sang pemain kunci mereka di bangku pemain cadangan, daripada harus menurunkan dirinya, tapi berujung membayar pihak Barca.
Meski pihak Catalan mengancam akan mengambil tindakan hukum, pihak Atletico tampaknya percaya mereka tidak berhutang apapun kepada pihak Barcelona. Pihak klub asal Spanyol tersebut percaya bahwa berbeda dengan klaim Barcelona, klausul perjanjian tersebut berlaku untuk dua musim, seperti yang mereka lakukan di pertandingan terakhir.