Pemain depan asal Chelsea, Armando Broja, mengungkapkan kekeewaannya. Ia menyampaikan hal ini untuk menanggapi komentar yang dilontarkan oleh sang pelatih, Mauricio Pochettino. Ia pun berharap untuk bisa mendapatkan dukungan lebih besar dari Pochettino saat mereka menghadapi musim kompetisi yang akan datang.
Perjuangan Armando Broja
Antara bulan Desember 2022 hingga September 2023, Armando Broja menghabiskan waktunya untuk pulih dari cedera yang ia alami. Panjangnya waktu yang harus ia habiskan ini tak bisa terelakkan setelah dirinya didiagnosis mengalami cedera lutut yang cukup serius. Insiden ini terjadi ketika dirinya turun membela tim negara asalnya dalam perhelatan Piala Dunia 2022 yang lalu di Qatar.
Meski demikian, masih banyak orang yang menaruh harapan kepadanya. Sang pemain asal Albania tersebut bahkan masih menjadi salah satu bagian dari skuad Pochettino untuk musim 2023/24 yang baru saja berlalu. Sebagai informasi, musim ini sekaligus menjadi laga debut perdana yang dilakoni oleh sosok pelatih asal negara Argentina tersebut.
Rekam Jejak Armando Broja di Musim 2023/24
Terhadap sang pemain berusia 22 tahun tersebut, Pochettino memberikan kepercayaan kepadanya dengan turun di total 19 pertandingan. Sebanyak 8 di antaranya ia jalani dari awal babak pertama. Sementara sisanya di 11 pertandingan ia jalani sebagai pemain pengganti. Dari semua pertandingan ini, ia berhasil menorehkan namanya sebagai pencetak 2 gol bagi klub tersebut.
Dengan performa tersebut, Armando Broja masih belum bisa mendapatkan kesempatan lebih besar untuk bertanding. Daripada mempertahankan dirinya di Stamford Bridge, Pochettino rupanya lebih memilih untuk meminjamkan dirinya. Fulham pun kemudian dipilih sebagai tempat berlabuh sementara bagi sang pemain di bulan Januari yang lalu. Namun, bahkan dengan keputusan ini, sang pemain masih mencatatkan waktu bermain yang minim. Di klub ini, ia hanya berlaga di total 8 pertandingan sebagai pengganti. Dari waktu bermain, ia bahkan hanya mengoleksi total 83 menit pertandingan.
Terkejut dengan Komentar Pochettino
Sebagaimana yang dilaporkan oleh Seru88 link, Armando Broja mendapatkan perhatian besar ketika dirinya berhasil melakukan sundulan luar biasa dalam laga babak ketiga Piala FA. Waktu itu, ia turun membela Chelsea saat berhadapan dengan Preston North End. Gol yang lahir dari serangannya inilah yang sukses membuat dirinya mendapatkan kesempatan lebih besar untuk bermain.
Namun, upanya bahasa tubuh Armando Broja mendapat kritikan dari Pochettino, sang juru taktik mereka. Dalam sebuah wawancara dengan salah satu media olahraga, lulusan akademi Chelsea tersebut beranggapan kalau sebenarnya sang pelatih bisa saja memperlakukannya dengan lebih baik. Hal ini ia sampaikan dengan mempertimbangkan durasi lama yang ia butuhkan untuk menjalani perawatan atas cedera yang ia alami.
Dalam komentarnya, sang pemain The Blues tersebut mengatakan bahwa dirinya sedikit terkejut karena ia sudah melalui perjalanan panjang dengan cedera yang dideritanya dan ia mengatakan sesuatu yang memintanya untuk lebih bahagia. Ia pun berujar kalau seharusnya ia bisa mendapatkan lebih banyak kepercayaan dan keyakinan dari sosok Pochettio.
Dalam kesempatan yang sama, sosok pemain ini juga mengatakn bahwa dirinya ia dikandaskan dari Liga Primer Inggris begitu saja, suatu hal yang menurutnya suit untuk dijalani. Tapi saat itu, ia masih belum pulih secara fisik. Ia mengatakan kalau selama ini ia keras terhadap dirinya sendiri karena berharap untuk bisa memberikan permainan terbaik. Namun, ia yakin kalau dirinya selalu memiliki sikap yang baik saat menjalani latihan atau ketika sedang berada di tengah lapangan. Ia selalu berusaha yang terbaik untuk timnya, selalu mencoba untuk meenang. Ia bukanlah seorang pemain yang mengincar pujian atau berkeluh kesah.
Ia kemudian melanjutkan bahwa ketika Nicolas Jackson membela timnas Senegal di laga Piala Bangsa-bangsa Afrika, ia akan mendapat kesempatan lebih banyak untuk bermain. Ia bermain 3 kali di bulan Januari, namun menurutnya seharusnya ada lebih banyak kesempatan bagi dirinya untuk bermain. Ia bahkan beranggapan kalau orang-orang berharap untuk dirinya bisa bermain dengan gesit melewati pertahanan lawan dan merobek gawang mereka. Namun hal ini sulit ia lakukan karena harus masih menjalnai perawatan. Hal inilah yang kemudian membuatnya kerap bertanya-tanya perihal nasib yang akan menanti dirinya di bulan Januari.
Kini, beberapa kalangan menyebut kalau Chelsea akan berusaha untuk bisa secepat mungkin melepas Armando Broja, khususnya jika memungkinkan sebelum bulan Juni tahhun ini. Setidaknya prestasi dirinya dipanggil untuk membela timnas Albania di EURO 2024 akan menadi pertimbangan khusus.