Carlos Cuesta Pastikan Tinggalkan Arsenal

Seru88 Arsenal

Bursa transfer selalu menjadi momen yang menarik untuk disimak. Periode emas ini bukan hanya menjadi momen istimewa ketika banyak pemain dari berbagai klub melakukan pergerakan baik dengan bertahan, keluar, atau bergabung dengan klub lain. Tapi ada kalanya klub juga mengambil langkah besar dengan memastikan kehadiran atau kepergian jajaran pelatih mereka. Situasi seperti ini yang sedang dihadapi oleh Arsenal. Salah satu asisten pelatih kepala mereka, Carlos Cuesta, memastikan keputusannya untuk tak lagi bekerja sama dengan The Gunners.

Carlos Cuesta Resmi Tinggalkan Arsenal

Salah seorang asisten pelatih kepala The Gunners, Carlos Cuesta, tampil ke publik dengan pengumuman yang mengejutkan. Sosok penting dalma perjalanan The Gunenrs ini mengumumkan keputusannya untuk secara resmi mengakhiri perjalanannya bersama klub besar asal Inggris ini. Ia menyampaikan keputusan ini dengan menyampaikan ucapan berisi pernyataan terima kasih kepada klub dan atasannya, Mikel Arteta. Ucapan ini langsung ia tayangkan di akun media sosial miliknya.

Beberapa waktu telah berlalu sejak muncul kabar kalau sosok berusia 29 tahun ini akan segera mengambil keputusan penting ini. Publik mulai bertanya-tanya tentang detil yang sebenarnya terjadi dalam keputusannya untuk meninggalkan klub asal London barat ini. Kabar yang kami terima menyebutkan kalau keputusannya ini terjadi setelah dirinya mengambil tugas baru sebagai pelatih Cristian Chivu di Parma. Dengan mengambil alih tugas dari pelatih baru Inter Milan ini, bisa dipastikan kalau ini menjadi tugas perdananya sebagia pelatih kepala di dunia sepakbola pria profesional.

Dapat Persetujuan dari Arsenal

Arsenal diyakini telah memberikan restu mereka kepada Carlos Cuesta untuk mengambil langkah penting ini. Persetujuan ini diyakini mereka berikan pada hari Rabu waktu setempat. Hal ini diperkuat dengan kehadiran sang pelatih berdarah Spanyol ini yang tiba di Italia pada beberapa saat yang lalu. Bukan karena sembarang alasan, tapi kehadirannya ini dilakukan sebagai persiapan awal untuk memfinalisasikan kepindahannya ke Parma.

Memang sampai sekarang, belum ada pernyataan resmi yang dilontarkan para tim yang terlibat. Namun sosok penting dalam perjalanan Arsenal ini mengutarakan informasi penting ini dalam unggahan di akun media sosial miliknya. Dalam unggahan yang tayang pada hari Rabu malam waktu setempat tersebut, ia merefleksikan perjalanannya bersama The Gunners. Ia berujar bahwa setelah menghabiskan 5 tahun bersama mereka, ia mengalami kesulitan untuk mengungkapkan semuanya dalam untaian kata. Namun ia hanya bisa menyampaikan rasa terimakasih yang besar setelah menjalani hari demi hari bersama orang-orang spesial. Ia merasakan kalau ini merupakan makna sebenarnya dari terlibat bersama mereka, sebuah klub dengan sejarah dan nilai-nilai yang luar biasa.

Pelatih baru Parma ini kemudian mengatakan kalau satu-satunya hal yang selalu ia ingin coba adalah memberikan segala upaya yang dimilikinya dalam dirinya di setiap hari. Dia mengaku terinspirasi oleh budaya yang telah tercipta, oleh rasa lapar dari setiap orang dari organisasi dan kesatuan yang mereka miliki dalam setiap situasi yang harus mereka hadapi.

Tanggapan Carlos Cuesta

Tentang kesempatan berharga yang didapatkannya selama bergabung dengan Arsenal, Seru88 menyebut kalau Carlos Cuesta beranggapan waktu tersebut sebagia keistimewaan yang sangat berarti. Ia bisa bekerjasama dengan para pemain,s taf, direktur, dan karyawan dari sebuah klub luar biasa. Pada waktu bersamaan, ia mendapatkan dorongan ekstra dari para penggemar mereka yang luar biasa di setiap pertandingan.

Ia kemudian meneruskan bahwa berkat kualitas dari orang-orang ini, ia merasa yakin kalau momen terbaik dari klub sepakbola ini masih berada di depan mereka. Ia pun berpesan kepada semua pecinta Arsenal untuk terus menikmati perjalanan yang ada, sebuah perjalanan yang menurutnya sangat menarik.

Sebagai salah satu pelatih muda dengan bakat yang menjanjikan di Eropa, Carlos Cuesta sebelumnya menjalani tugasnya sebagai asisten pelatih bersama Juventus. Ia juga semapt menjalani tugas yang sama di tim U17 Atletico Madrid. Baru pada tahun 2020 yang lalu, ia mengambil keputusan untuk bergabung dengan tim Mikel arteta.

Pelatih berdarah Spanyol ini terlihat mampu beradaptasi dengan cukup baik di ruang ganti Arsenal. Ia bahkan dipandang dengan penuh rasa hormat oleh banyak pemain The Gunners di masa lalu dan sekarang. Berkat keluwesannya dalam bergaul, ia mampu membangun relasi yang dekat dengan para pemain, ditambah lagi usianya yang masih muda membuat mereka lebih mudah bergaul satu sama lain.

Sosok Carlos Cuesta juga memiliki arti lebih dalam bagi penggemar The Gunners. Ia adalah sosok pemikir yang membantu Mikel Arteta mengantarkan Arsenal ke posisi mereka seperti sekarang ini. Keduanya berhasil membangun The Gunners menjadi tim kuat yang selalu menyulitkan klub sekuat Manchester City sekalipun. Tentang atasannya ini, Carlos Cuesta menganggapnya sebagai seorang pelaith yang mengajarkannya tentang arti sebenarnya di balik keberanian.

Melanjutkan pesan pentingnya atas momen besar ini, mantan pelatih di Arsenal ini mengatakan kalau dirinya berterimakasih kepada satu orang yang membuat segala sesuatunya mungkin terjadi seperti sekarang ini. Ia berterimakasih kepada sosok tersebut yang menurutnya telah percaya begitu besar kepadanya, telah memberikannya peluang untuk berdiri di sampingnya dan menunjukkannya dengan fakta terus menerus tentang arti sebenarnya dari keberanian. Tapi menurutnya yang jauh lebih penting adalah teladannya karena telah menunjukkan arti dari menjadi seorang pelatih luar biasa, pemimpin luar biasa, dan bahkan seorang pribadi manusia yang lebih baik.

Menurutnya, sebuah keistimewaan untuk bisa belajar dair sosok tersebut, untuk mendapatkan dukungannya di setiap kesempatan dan berbagi tentang naik turun klub tersebut dengan mereka selalu bisa melihat hal positif dari segala seesuatu yang terjadi. Menurutnay sosok tersebut telah mengajarkannya begitu banyak hal, yang akan terus dibawanya di setiap saat.

Untuk sekarang, masih belum bisa dipastikan jika Arsenal akan mencoba mencari penerus bagi mantan pelatih mereka ini. Tugas ini diyakini belum akan menjadi prioritas mereka, setelah melepaskan Carlos Cuesta yang sebenarnya baru saja memperpanjang kontraknya hingga tahun 2027 yang akan datang. Sementara untuk sekarang ini, Arteta masih memiliki 2 orang asisten lain. MIguel Molina dan Albert Stuivenberg masih bergabung bersama mereka dan mendampingi Mikel Arteta dalam membangun strategi bermain. Ada juga Nicolas Jover dan pelatih kiper mereka, Inaki Cana, yang juga masih menjalankan peran masing-masing.