Bulan Januari akan segera datang dalam waktu cepat. Dengan hanya sedikit waktu yang tersisa, banyak tim mulai mengatur strategi mereka. Mulai dari menetapkan nama-nama yang ingin mereka incar hingga membangun strategi untuk masing-masing nama dari daftar tersebut mulai dilakukan, terutama oleh tim-tim sepakbola yang merumput di Eropa. Tak jarang nama yang masuk dalam daftar prioritas ini membuat mereka harus siap bertarung dengan tim lain. Persaingan ini kadang berjalan dengan mudah, tapi tak sedikit juga harus berjalan lebih sulit dari perkiraan. Tottenham Hotspur juga tidak terlepas dari risiko ini ketika mereka menetapkan untuk mengincar pemain striker asal Al Ahli, Ivan Toney.
Rencana Spurs untuk Ivan Toney
Tottenham Hotspur punya rencana besar untuk dikerahkan pada bulan Januari yang akan datang. Sejak beberapa waktu yang lalu, mereka sudah punya daftar sendiri yang akan dikerjakan di bulan pertama tahun depan. Dari beberapa nama yang berhasil masuk dalam daftar ini, ada satu nama yang jelas ingin mereka incar. Dia adalah pemain depan yang saat ini masih tergabung dengan tim asal Timur Tengah, Al Ahli, Ivan Toney. Tapi Spurs juga sadar kalau mereka tidak akan sendiri dalam persaingan ini. Ada beberapa tim yang siap untuk menghalau langka mereka dalam mewujudkan rencana ini. Tapi setidaknya sampai saat ini, peluang mereka masih terjaga dengan cukup baik. Di tengah kemunculan para rival yang siap menghalau langkah mereka, Spurs tetap berada di barisan terdepan untuk mendatangkan pemain ini kembali ke tanah Eropa.
Pemain berusia 29 tahun ini memang sedang diincar oleh setidaknya beberapa tim. Beberapa di antaranya berasal dari Liga Primer. Sebagian besar dari mereka berharap untuk segera bisa mendapatkan persetujuan darinya untuk bergabung di bulan Januari yang akan datang. Sampai saat ini, dari sekian nama yang berhembus di tengah angin spekulasi, Spurs harus siap untuk bertarung setidaknya dengan Manchester United. Tim yang berasal dari pinggir kota Manchester ini sudah sejak beberapa bulan yang lalu mulai mempertimbangkan dengan seirus pemain ini.
Pergerakan Ivan Toney
Sosok Ivan Toney memang bukan pemain biasa. Dia memilih untuk mengambil langkah besar di musim panas tahun lalu. Dia memilih waktu itu untuk keluar dari Eropa dan mencoba peruntungan di tanah yang baru. Setelah melalui pembicaraan yang panjang, dia sepakat untuk bergabung dengan Al Ahli. Sejak hari pertama di klub ini, ia berhasil membangun kinerja positif. Total sudah ada 30 gol yang tersebar dalam 44 pertandingan di musim lalu yang dipersembahkannya bagi mereka.
Pemain yang ahli dalam mengeksekusi tendangan dari titik penalti ini terus melanjutkan kinerja positif ini sampai musim sekarang. Sejak musim ini bergulir di hari pertama, sudah ada 11 gol yang dia berikan untuk mereka. Jumalh ini termasuk cukup tinggi karena sampai sekarang baru ada 15 pertandingan yang dia jalani bersama mereka. Secara statistik, angka ini hampir menyentuh 1 gol dalam setiap 1 pertandingannya bersama Al Ahli.
Pemain ini juga tidak hanya bersinar di tim asal Timur Tengah ini. Ivan Toney juga memainkan peran penting dalam skuad timnas Inggris. Bersama para pemain lainnya dan Gareth Southgate yang waktu itu masih menjadi pelatih mereka, timnas Inggris berhasil mencapai babak final gelaran Euro 2024. Penggemar timnas Inggris bahkan ingat betul ketika peain ini berhasil mencetak gol dari jarak cukup jauh ketika mereka bertanding melawan Swis. Gol ini juga yang sukses menjadikan mereka unggul dalam pertandingan ini.
Pimpin Persaingan di Bursa
Dari informasi yang berhasil dihimpun oleh sumber kami, kabar terbaru ini Seru88 tekankan tentang situasi yang dihadapi Tottenham Hotspur saat ini. Spurs telah melangkah lebih dekat dalam upaya mereka untuk mendaangkan mantan pemain asal Brentford ini. Sekali lagi, mereka menekankan upaya ini untuk segera terwujud paling cepat di bulan Januari yang akan datang.
Ada beberapa tim lain di luar mereka yang juga berharap untuk bisa mendapat kesempatan berharga ini. Tapi tim yang pernah beberapa kali menjuarai Liga Eropa ini masih nyaman berada di baris terdepan. Tempat ini berhasil mereka huni salah satunya karena peran aktif dari pelatih mereka. Thomas Frank secara pribadi melakukan kontak langsung dengan mantan pemain Brentford ini. Keduanya terlibat dalam pembicaraan sejak lama untuk membahas kemungkinan kerjasama.
Penjajakan pribadi ini kemudian berbuah. Pemain Al Ahli ini mulai mempertimbangkan dengan serius rencana kembali ke Eropa. Tapi bukan secara permanen, opsi ini baru akan mereka jajaki secara sementara. Rencana untuk kembali ke Inggris dia pertimbangkan dengan serius karena mempertimbangkan satu ajang penting di tahun depan. Kembali bermain di Inggris akan memberikannya cukup kesempatan dan waktu untuk membuktikan kemampuannya di mata Thomas Tuchel. Jika berhasil, dia berharap untuk bisa mendapat tiket panggilan untuk kembali bertanding bersama timnas 3 Singa di turnamen Piala Dunia yang akand ilaksanakan tahun depan. Tapi untuk sekarang dia harus benar-benar mempertimbangkan tim yang tepat. Selain Spurs, ada beberapa tim lain yang juga bisa memberikan kesmepatna ini. Everton dan West Ham United juga siap untuk memberikan kesempatan yang diincarnya ini.
Dari sisi Tottenham. mereka saat ini memang harus memutar otak untuk mengatasi kendala yang terjadi. Cedera yang dialami oleh Dominic Solanke dan Richarlison membuat mereka harus mengalami pukulan yang cukup serius sejak awal musim ini. Tottenham mulai menyadari kalau kemampuan serang mereka terutama di bagian tengah mulai mengalami penurunan.
Akibatnya, kehadiran Ivan Toney dari Al Ahli akan bisa memberikan solusi atau jalan keluar bagi mereka. Meski hanya berlaku sementara waktu, tapi setidaknya ini akan memberikan tambahan waktu yang diperlukan Thomas Frank untuk bisa memulihkan pemain yang ada sekarang. Jika berjalan dengan cukup baik, masih ada kemungkinan bagi Spurs untuk mengubah pola kerjasama ini menjadi permanen di tahun yang akan datang. Harapan untuk mendapat tiket di timnas Inggris bisa menjadi kunci mereka untuk memikatnya bergabung.
Peluang ini masih terjaga dengan cukup baik sampai sekarang. Pemain berusia 29 tahun ini punya catatan bermain yang cukup baik bersama Thomas Frank. Ketika masih berada di Brentfod, dia berhasil menyumbangkan 72 gol bagi mereka yang tersebar dalam 142 pertandingan. Dengan riwayat seperti ini, kedua nama ini paham betul hal-hal yang bisa mereka harapkan untuk diperoleh dari satu sama lain.