Era Roman Abramovich di Chelsea telah berakhir. Pihak klub sepakbola asal Inggris tersebut dikabarkan telah mencapai kata sepakat dengan konsorsium pengusaha yang dipimpin oleh Todd Boehly. Konsorsium inilah yang menjadi pemilih baru Chelsea.
Pernyataan Resmi The Blues tentang Pemilik Baru Chelsea
Chelsea mengeluaerkan pernyataan resmi mereka terkait kesepakatan yang terjadi dengan sang pemilik mereka yang terbaru. Klub sepakbola pemenang Liga Champions pada musim lalu tersebut berhasil mencapai kata sepakat dengan konsorsium pengusaha yang dipimpin oleh miliarder asal Amerika Serikat, Todd Boehly.
Kesepakatan ini akan mengakhiri masa sanksi yang sebelumnya mendera The Blues. Tak lama setelah perang Rusia ke Ukraina dimulai. pihak pemerintah Inggris menjatuhkan sanksi kepada Chelsea di bawah sang pemiliknya saat itu, Roman Abramovich. Langkah ini diambil karena pihak pemerintah Inggris menduga sang pemilik memiliki koneksi kuat dengan Vladimir Putin. Tak lama setelah sanksi tersebut dijatuhkan, sang miliarder asal Rusia tersebut menarik diri dari peran aktif dalam pengelolaan klub sepakbola tersebut. tak lama kemudian, ia memutuskan untuk menjual Chelsea dan mencari sosok pemilik baru Chelsea.
Penantian Lama akan Sosok Pemilik Baru Chelsea
Dengan riwayat yang cemerlang, banyak pihak tertarik untuk menjadi sosok pemilik baru Chelsea. Namun, pihak Fun88 mengabarkan kepastian tentang pemilik The Blues dipastikans etelah konsorsium yang dipimpin oleh Todd Boehly berhasil unggul sebagai pemenang kontestasi ini. Sang pemilik LA Dodgers berhasil unggul setelah mengajukan penawaran bersama dengan Clearlake Capital, Hansjorg Wyss asal Swiss, serta Mark Walter. Pihak konsorsium ini dikabarkan sepakat untuk membeli Chelsea dengan nilai setara dengan 4.25 miliar poundsterling.
Dalam pernyataan resminya, pihak Chelsea mengatakan bahwa dari total investasi yang disepakati, sang pemilik baru Chelsea akan mengeluarkan dana sebesar 2.5 miliar poundsterling untuk membeli saham klub. Dana ini akan ditempatkan sebagai deposito dalam rekenign bank Inggris yang dibekukan dan hanya akan digunakan untuk keperluan donasi terhadap keperluan yang telah ditetapkan sang pemilik terdahulu. Pembayaran nantinya hanya akan bisa dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dari pihak pemerintah Inggris.
Komitmen terhadap Klub
Di samping itu, sejumlah 1.75 miliar poundsterling kemudian akan ditempatkan untuk keperluan investasi sesuai dengan kebutuhan klub sepakbola tersebut. Dana ini misalnya akan digunakan untuk pengelolaan Stamford Bridge, akademi Chelsea, tim wanita, Kingsmeadow, serta pembiayaan Yayasan Chelsea. Pihak Chelsea kemudian mengutarakan proses pengalihan kepemilikan direncanakan akan selesai pada akhir bulan Mei setelah mendapatkan persetujuan dari pihak pemerintah Inggris.
Selain tentang nilai pembelian, beredar pula hal menarik tentang kesepakatan antara kedua belah pihak. Sosok pengganti Roman Abramovich tersebut dikabarkan juga setuju tidak akan menjual sebagian besar saham klub paling lambat hingga tahun 2032 mendatang.
Dengan adanya kepastian ini, era Roman Abramovich akhirnya berhenti di Chelsea. Sang oligark asal Rusia tersebut pertama kali menjadi pemilik KThe Blues pada tahun 2003. Sejak saat itu, ia berinvestasi habis-habisan di klub sepakbola tersebut dan sukses menumbuhkan mereka menjadi salah satu tim paling berhasil di seluruh dunia.