Tottenham Hotspur tak ingin ketinggalan dengan klub-klub lain di bulan Januari nanti. Sudah ada beberapa nama yang masuk dalam daftar pertimbangan mereka. Setiap nama dipertimbangkan dengan baik, mulai dari kemampuan, pengalaman, sampai rekam jejak dengan pelatih mereka saat ini. Ada beberapa pemain yang berhasil menarik perhatian mereka. Tapi satu nama pemain dari Paris Saint-Germain, Milan Skriniar, berhasil menarik atensi mereka lebih besar daripada pemain lain. Rekam jejaknya dengan Ange Postecoglou di masa lalu jadi pertimbangan khusus.
Melirik Milan Skriniar
Ange Postecoglou dan Totteham Hotspur mulai menambah nama pemain ke dalam daftar keinginan mereka di bulan Januari nanti. Ada beberapa pemain yang mulai mereka pertimbangkan untuk ditawarkan seragam khas mereka. Tapi satu pemain dari Paris Saint-Germain menarik perhatian mereka lebih intens dari pemain lain. Milan Skriniar adalah sosok pemain bek yang bertugas di Paris Saint-Germain yang rupanya juga dipertimbangkan untuk bergerak ke markas Tottenham Hotspur.
Pemain ini sekarang sudah berusia 29 tahun, cukup tua jika dibandingkan dengan umur rata-rata pemain yang terlibat di bursa transfer. Tapi usia yang menghalani langkah emasnya. Bek PSG ini mulai mengukir namanya bersama Paris Saint-Germain. Jumlah pertandingannya di musim ini memang masih minim dengan hanya 5 kesempatan di Liga 1 Perancis. Tapi rupanya situasi ini tak membuat pedar namanya meredup, setidaknya bagi Tottenha Hotspur.
Bagi Spurs, statistik pertandingannya mungkin terlihat agak menarik. Jumlah pertandingannya memang hanya 5 kali. Tapi 4 di antara kelima pertandingan ini dijalaninya langsung dari menit pertama pertandingan. Sementara untuk jumlah jam bertanding, dia sudah mengumpulkan 381 menit bersama klub raksasa asal ibukota negara Perancis ini. Jumlah ini tentu masih berpeluang meningkat karena musim kompetisi masih menyisakan paruh kedua untuk mereka selesaikan.
Profil Cantik Milan Skriniar
Kontribusinya bagi Paris Saint-Germain bisa dibilang minim. Tapi sebaliknya justru terjadi jika mempertimbangkan kontribusinya di kancah internasional. Pemain yang sering ditempatkan sebagai bek tengah ini sudah menjalani jumlah pertandingan yang jauh lebih banyak, 77 kali. Puluhan pertandingan ini sudah dijalaninya dengan timnas Slovakia sejak peratma kali mendapatkan panggilan bertempur di 2016 yang lalu.
Jumlah ini 2 kali lipat jika dibandingkan dengan jumlah pertandingannya bersama Paris Saint-Germain. Milan Skriniar memilih bergabung dengan cuma-cuma ke klub asal Paris ini setelah meninggalkan Inter Milan di Juli 2023 yang lalu. Dari bulan ini, dia hanya memainkan 37 pertandingan bersama mereka. Sementara persentase golnya memang masih di bawah 1% dengan hanya 1 gol dari 37 pertandingan ini.
Kemungkinan Pilih Tottenham
Di mata penggemar, seperti yang Seru88 link sampaikan, profil Milan Skriniar mungkin tidak terlalu menarik. Tapi beberapa media menyebutkan kalau opsi menarik muncul sebagai kemungkinan klub berikutnya yang bisa dipilih pemain asal Slovakia ini. Beberapa media menyebutkan kalau Tottenham Hotspur mulai mempertimbangkan peluang mereka untuk menggunakan jasanya. Situasi jam terbang minim yang dihadapinya di Paris Saint-Germain diprediksi akan menjadi bumbu manis bagi perjuangan Spurs.
Memang, jam terbangnya sudah jelas membuktikan pandangan PSG kepadanya. Dia bukan lagi bek yang menhajdi bagian penting dalam permainan mereka. Jumlah pertandingan minim membuatnya tak lagi dipertimbangkan sebagai bagian dari skuad utama. Padahal di saat bersamaan, Milan Skriniar sedang berusaha mengumpulkan sebanyak mungkin jam terbang, gol, dan asist untuk mempertahankan perjalanannya baik di tingkat klub maupun bersama timnas Slovenia.
Sementara tentang kemungkinan waktu mereka berpisah, bulan Januari dianggap yang paling memungkinkan. Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique, sepertinya sudah merasa cukup dengan pemain mereka ini. Mempertahankannya diprediksi hanya akan menambah beban yang tak perlu bagi permainan mereka. Bulan Januari pun dianggap sebagai langkah yang paling menguntungkan bagi PSG seandainya memang mereka harus mewujudkan transaksi ini.
Jam terbangnya bisa jadi minim. Tapi statusnya sebagai pemain Paris Saint-Germain, sepertinya memberikan daya tawar tersendiri. Di samping Tottenham Hotspur, ada beberapa klub lain yang rupanya berbagi minat yang sama. Pemain kelahiran Slovakia ini mulai dilirik klub asal Italia, Napoli. Ada juga kabar yang menyebutkan kalau Atletico Madrid juga saat ini sedang gencar mengamati perkembangan di seputar pemain ini.
Ada alasan kuat Tottenham mengincar pemain ini. Perjuangan mereka di musim 2024/25 masih menyisakan setengah perjalanan. Tapi hingga titik ini saja sudah jelas terlihat kalau mereka mulai bermain dengan terengah-engah. Cedera pemain membuat mereka semakin lemah. Akibatnya, mereka harus menjalani sebagian besar dari paruh eprtama musim tanpa pertahanan yang kuat. Absennya duo pemain andalan mereka di bagian belakang, Cristian Romero dan Micky van de Ven, membuat situasi mereka semakin sulit.
Mau tidak mau, Ange Postecoglou harus menggunakan pemain yang dia miliki. Cara ini mau tidak mau ditempuh meski mereka bukan orang yang berpengalaman di barisan ini. Beberapa nama bahkan sempat membuat penggemar mereka skeptis. Ben Davies dan Archie Gray beberapa kali mewarnai barisan ini, meski mereka bukan yang terbaik untuk tugas ini.
Di mata Spurs, Milan Skriniar diharapkan bisa mengisi besarnya kekosongan ini. Dengan kemampuannya, dia diharapkan untuk bisa memberikan sedikit warna tambahan di tengah duet pemain bertahan eksisting mereka. Tapi, sampai saat ini belum diperoleh informasi tentang opsi penawaran yang mereka ajukan. Posisinya sebagai pemain yang difavoritkan Ange Postecoglou bisa menjadi pertimbangan sendiri. Tapi untuk bisa melunakkan hati Paris Saint-Germain, mereka harus bisa memberikan penawaran yang cukup manis.