Xabi Alonso Tanggapi Hasil Laga Melawan Celta Vigo

Seru88 Xabi Alonso

Real Madrid bukan sembarang klub yang bis dipandang dengan sebelah mata. Tim kenamaan asal Spanyol ini telah lama dikenal berkat kemampuan ,mereka dalam memenangkan banyak pertandingan dan kejuaraan. Tim ini telah lama berhasil mendominasi dunia sepakbola Eropa. Tak sulit menemukan riwayat pertandingan mereka yang menampilkan tim ini dengan mudah mengungguli bahkan tim-tim lain yang sama-sama berasal dari level elite. Maka ketika Los Blancos kalah, terutama jika kalah dari tim yang terpaut jauh secara kemampuan, publik menjadi terhentak. Pertemuan mereka dengan Celta Vigo yang berakhir dengan kekalahan 0-2 bagi Real Madrid membuat banyak orang bertanya-tanya. Xabi Alonso yang dipercaya sebagai pelatih Los Blancos tak luput dari rasa penasaran publik.

Tanggapan Xabi Alonso

Sosok penting di balik Real Madrid, Xabi Alonso, akhirnya memberikan tanggapannya setelah insiden mengejutkan yang terjadi baru-baru ini. Publik dibuat terkejut ketika Los Blancos kalah secara mengejutkan dari Celta Vigo, tim yang dipandang banyak orang terpaut jauh dari segi kemampuan dari raksasa Spanyol ini. Tak ingin terseret lebih jauh dalam persepsi publik, pelatih Los Blancos ini berucap kalau kekalahan teranyar yang merkea hadapi merupakan tanggung jawab dari semua pihak. Pernyataan ini dia sampaikan di tengah meningkatnya tekanan terhadap masa depan penerus Carlo Ancelotti ini.

Los Blancos seolah perlahan-lahan kehilangan tajinya. Dulu dikenal sebagai salah satu tim paling mematikan di Eropa, tim ini sekarang hanya pernah menang dua kali dari 7 pertandingan teranyar mereka di semua kompetisi. Publik semakin dibuat terkejut dengan kondisi yang dialami tim ini setelah mereka kalah dari Celta Vigo. Dua gol yang seharusnya berasal dari kubu Real Madrid justru dicetak oleh lawan mereka. Sementara sampai pertandingan berakhir, para pemain Los Blancos seolah dibuat tak berkutik dengan serangan dan pertahanan yang dibuat oleh lawan mereka. Di mata publik, pertandingan semacam ini bukan peristiwa biasa yang mereka harapkan untuk terjadi.

Statistik Real Madrid

Los Blancos semakin disorot setelah mereka hanya bisa menang 1 kali dalam 5 pertandingan terbaru yang mereka jalani di kompetisi ini saja. Performa yang tak konsisten membuat mereka terpuruk di peringkat kedua klasemen sementara. Peringkat ini menempatkan mereka berada persis di bawah Barcelona yang memuncakki klasemen. Dengan jumlah pertandingan yang sama, Barcelona berhasil mengumpulkan 4 poin lebih banyak.

Pertandingan melawan Celta Vigo terbukti menjadi malam yang penuh dengan kesulitan bagi semua pemain Real Madrid. Eder Militao mengalami cedera di babak pertama. Real Madrid semakin terpukul setelah dua pemain mereka, Alvaro Carreras dan Fran Garcia, juga harus meningglakan lapangan setelah dikeluarkan oleh wasit.

Pelatih mereka, Xabi Alonso, menyampaikan kalau semua orang yang terkait dengan klub ini merasakan kemarahan yang sama. Tapi pelatih dari Spanyol ini menantang timnya untuk bisa bangkit kembali. Mereka tidak punya banyak waktu untuk disia-siakan. Pertandingan mereka berikutnya akan lebih sulit karena Manchester City akan menanti mereka di hari Rabu yang akan datang. Mereka harus bisa menyiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi pertandingan ini.

Serukan Timnya untuk Bangkit

Pernyataan lengkap dari Xabi Alonso sempat dihimpun oleh beberapa media. Pelatih Real Madrid ini mengatakan kalau mereka sudah pasti semua marah. Pertandingan ini tidak seperti yang mereka harapkan, demikian juga dengan hasilnya. Dari awal, cedera yang dialami Eder Militao langsung membuat merkea terpukul. Butuh beberapa saat sampai mereka benar-benar bisa pulih secara mental. Kemudian mereka mencoba untuk melakukan beberapa penyesuaian. Tapi secara keseluruhan, pertandingan ini tidak seperti yang mereka harpakan di awal.

Pelatih yang sama juga menegaskan kalau sekarang mereka harus bangkit secepat mungkin. Mereka hanya kehilangan 3 poin dari pertandingan ini. Masih ada perjalanan panjang yang harus mereka tempuh di turnamen ini. Pada hari Rabu yang akan datang, mereka masih harus bertanding di Liga Champions dengan menghadapi Manchester City. Pertandingan ini akan penting bagi mereka sebagai reaksi atas hasil dair pertandingan ini dan untuk menghilangkan rasa buruk dari mulut merkea.

Pelatih Real Madrid ini juga menyampaikan kalau mereka telah merencanakan pertandingan ini setelah menghadapi Athletic Bilbao. Mereka berencana untuk bermain dengan irama yang baik dan memberikan tekanan di momen yang tepat. Mereka memang mengalami kekurangan di beberapa area dan cedera yang terjadi merubah rencana mereka. Situasi ini menurutnya mengecewakan, mereka menderita cukup banyak cedera.

Masalah ini menurutnya sangat penting untuk mereka atasi. Mereka berjuang untuk bisa bereaksi dengan tepat. Hampir reaksi terbaik mereka kerahkan ketika harus bermain dengan hanya 10 pemain. Tim mampu menekan lawan dengan keras, berlari, dan terus bertarung. Dia paham kalau banyak orang akan tetap merasa marah. Di hari Rabu, mereka akan punya pertandingan lain untuk menampilkan versi berbeda dari mereka saat ini.

Xabi Alonso juga kemudian menyampaikan kalau dia membutuhkan semua orang untuk bersatu sekarang. Dia paham kalau ini adalah sepakbola dan situasi yang ada bisa berbalik setiap saat. Masih ada jalan panjang yang harus mereka lalui dan pertandingan buruk di kandang bisa terjadi setiap saat. Ini bukan hasil yang merkea harapkan, tapi mereka harus melihat ke depan. Mereka paham tentang risiko ini, kritik pribadi dan standar yang tinggi. Mereka paham kekalahan akan sangat menyakitkan.

Mereka bermain untuk merebut 3 poin di UCL. Mereka dalam posisi yang biak di kompetisi ini dan ini juga yang menjadi taruhan mereka. Tapi mereka ingin bermain dengan baik dan menunjukkan kalau mereka tetap bisa bermain dengan lebih baik dari saat ini. Mereka semua menurutnya harus mengambil tanggung jawab. Mereka semua mengambil peran dalam hasil ini, dalam hari buruk dan baik. Mereka harus menanggungnya dengan tanggung jawab. Merkea tidak perlu melihat terlalu jauh ke depan. Situasinya sulit karena cedera sehingga mereka harus mengubah banyak aspek di setiap pertandingan.

Dia terus menekankan kalau hasil ini adalah tanggung jawab semua orang, bukan hanya pelatih, asist pelatih, atau pemain atau klub. Semua orang harus berbagi tanggung jawab jika ingin melakukan semuanya dengan baik dan sukses di setiap pertandingan. Hari ini, mereka kehilangan 3 poin tapi ini masih belum akhir. Masih ada jalan lagi yang harus ditempuh. Semua orang bertanggung jawab dan harus bekerja sama.

Sekarang Real Madrid hanya menyisakan 2 pertandingan di La Liga sebelum jeda musim dingin di Spanyol. Kemudian mereka akan bertarung melawan Alaves di 14 Desember dan Sevilla di 20 Desember.